ISTRI ADALAH PENCIPTA KEDAMAIAN
Jakarta 14 maret 2022
Tulikan Ke 27
penulis sahril Al Hamid
Link om jay : https://wijayalabs.com
Madrasah
pertama anak-anak ada di rumahnya masing-masing, dan ibunya adalah aktor
penting dalam mendesain anak akan seperti apa kedepan. Begitu pula halnya
dengan suami, rumah adalah tempat kembali yang sangat baik dan sangat terkesan
karena bisa berkumpul dengan anak dan istri sehingga bisa bercanda, berbagi
cerita serta curhat segala macam problem yang di hadapi diluar rumah.
Sejatinya hal-hal yang baik itu bermula dari
rumah apabila ada sesuatu yang tidak baik di luar tempat tinggal kita, maka segeralah
kembali ke rumah dan yakinlah bahwa masalah itu akan segera selesai. Sesudah
itu dekatilah istri dan ceritakanlah apa yang di hadapi di luar sehingga
istrilah yang melakukan filterilisasi terhadap masalah yang kita hadapi, sebab istri
adalah salah satu pilar utama dalam mendesain rumah agar menjadi rumah belajar
dan rumah idaman bagi suami dan anak.
Saya
sering merasakan bahwa ada kehampaan dalam rumah apa bila seorang ibu atau
istri tidak ada di rumah, karena suami/ anak memang mempercayakan istri/ ibu
dalam mendain rumahnya agar lebih baik, nyaman dan tenang ketika di tempati.
Jadi dengan adanya istri rumah terasa seperti surga yang menawarkan kesejukan,
kelembutan dan membuat sesuatu lebih terkenasan indah dan wah.
Istri
memang mahluk tuhan yang sempurna untuk mengatur kehidupan dalam berumah tangga
sedangkan suami bertugas memperkuat dan memperkokoh bangunan rumah tangga agar
tidak terjadi sesuatu hal yang diinginkan. Keduanya memiliki peran yang berbeda
tapi tujuannya adalah sama yaitu menciptakan rumah tangga yang harmonis dan
bahagia sehingga tercipta tatanan keluarga yang di ridho oleh allah SWT.
Memang
saya sangat mengakui bahwa kerjaan istri itu jauh lebih banyak dengan suami, di
antara kerjaan yang sering di lakukan adalah menyiapkan makanan, membereskan
rumah dan mencuci pakean serta menyepel lantai. Pekerjaan ini adalah menjadi
pekerjaan rutinitas yang hamper setiap hari, setiap minggu dan bahkan setiap
menit dia lakukan.
Kalau
saja tidak ada istri yang melakukan hal itu apakah mungkin kita sebagai suami
bisa menjalankan kehidupan dengan penuh gembira. Jadi jelaslah bahwa peran
istri dalam mengurus hal-hal yang sepele
seperti diatas kelihatannya mudah dan gampang dilakukan oleh sang suami sendiri
akan tetapi rasa gembira itu tidak begitu bisa kita nikmati dengan penuh
kegirangan, saya sendiri ketika disuruh untuk membersihkan semua yang sudah
saya sebut di atas maka saya akan menjawab
saya tidak akan sanggup mengerjakannya. karena hakekatnya laki-laki adalah
pekerja dan saya hanya tau bagaimana cara mendapatkan uang dan memberikan uang
tersebut kepada keluarga.
Dari
berbagai uraian tersebut istri adalah komponen penting dalam menghidupkan
suasana yang ada dirumah, dengan kelincahan tangannya, dengan kelembutan sikapnya,
dan dengan ketulusan hatinya untuk terus berada dalam rumah supaya rumah
menjadi poin penting bagi keberlangusan kebutuhan suami.
Walau
rumah adalah tempat terindah dan terbaik menurut kita laki-laki (suami) kita
juga harus mengerti perasaan perempuan hebat yang senantiasa berada dalam
dekapan pelukan kita, mereka juga pasti memiliki rasa bosan yang tinggi ketika berada
dirumah, untuk itu tugas kita sebagai
suami harus bisa semaksimal mungkin tahu bagaimana dan apa yang di inginkan
oleh seorang istri, entah dia mau berlibur dipantai, puncak ataupun kunjungi
tempat-tempat yang bersejarah lainnya yang menurut mereka (para istri) sangat
indah dan bagus. Dengan begitu rumah tangga yang kita jalani akan menjadi kuat
seperti halnya tembok panjang cina yang tidak bisa di tembus oleh musuh-musuh.
Setelah
mengikuti apa yang menjadi harapan dan keinginan istri maka secara tidak
langsung sang istri akan semakin senang i mengurus rumah, mengurus anak,
mengurus suami, mengurus makanan, mengurus cuacian dan bahkan mengepel lantai
sampai rasa capek datang menghadapinya, terkadang dalam keadaan capek sekalipun
istri masih tetap kuat dan semangat untuk membersihkannya sebab di tangan
istrilah “Rumah Akan menjadi Surga”.
Hampir
setiap hari istri menghabiskan waktu di rumah, bahkan ada seorang suami yang
memang tidak membolehkan istrinya untuk bekerja karena dia tau bahwa kerjaan
sang istri sangat cukup padat. Jadi bagaimana bisa dia suruh seorang istri tersebut
bekerja di tempat lain, sedangkan dirumah sudah banyak tersaji dengan segudang
pekerjaan yang ada di rumahnya, saya juga sangat perihatin melihat banyaknya
perempuan yang memilih menjadi wanita karir dan menelantarkan anak yang masih
membutuhkan asuhan dari orang tuanya.
Beberapa
hari yang lalu saya bertemu dengan sepasang suami istri yang sangat cinta pada
kerjaannya sampai anaknya yang masih sangat kecil di titipkan ke orang lain
dengan alibi bahwa kalau saya tidak kerja bagaimana dengan kondisi saya
kedepan, kondisi ekonomi saya dan kondisi pendidikan anak saya kelak ketika
mereka sudah dewasa.
Saya
hanya termenung melihatnya, karena dengan alasan pekerjaanpun seorang suami
istri tersebut memilih untuk berantem dan bahkan memilih untuk bercerai karena
saling mempertahankan keegoisannya masing-masing dalam hal mencari kesenangan
dunia sehingga rumah tangga yang seharusnya menjadi tempat merembuk dan
mendapatkan kenyamanan dalam menyelesaikan masalah malah menjadi ruangan angker
yang membakar emosi.
Sesungguhnya
saya tidak mempersalahkan siapapun yang bekerja, baik perempuan maupun
laki-laki saya kira keduanya boleh saja cuman dalam konteks kehidupan keluarga
maka ada poin yang harus tetap di jaga yaitu keharmonisan, ketenangan,
kenyamanan dan ketentraman dan di saat itulah rumah menjadi surga bagi setiap
orang yang menempatinya.
terima kasih sudah meramaikan lomba blog
BalasHapusTerima kasih banyak om jay atas kesempatannya
HapusMantaap. Keren tulisannya
BalasHapusTerimakasih banyak Ms. Phia selalu narasumber hebat.
HapusSejujurnya saya sangat salut sama Ms. Karna mampu membuat tulisan dalam bentuk bahasa Inggris..
Sehat2 Ms. Qlo bisa saya ingin belajar bahasa Inggris bersama Ms..
Keren dan panjang
BalasHapusSukses ya semoga selalu menulis setiap hari
Aamiin semoga harapan ini bisa juga melekat untuk teh ovi..
HapusSaya tunggu buku solonya teh..
Semangat terus penulis handal se prov. Banten
Mantap rumah akan lebih adem lagi jika di hiasi dgn lantunan ayat-ayat cinta dari anak-anak shaleh dan shalehah
BalasHapusMasya Allah benar bangat bunda hebat
HapusMantap artikel yang berisi nasehat. Terima kasih.
BalasHapusMohon kiranya mampir di Kompasiana
https://www.kompasiana.com/zakyzamani2868/6228c2757a36cd7a9d6b9582/rumahku-syurgaku
Terimakasih telah memberi arti pada seorang istri, Pak. Kadang nilai seorang istri tidak melulu pada angka, tapi lebih bagaimana ia merasa nyaman di dalam keluarganya...salam hormat saya untuk wanita hebat itu.
BalasHapusBahagianya istri kunci kebahagiaan keluarga . Terimakasih pak.. tulisan yang keren
BalasHapus